wisedameapp – Gambia, negara yang terletak di pesisir barat Afrika, merupakan destinasi wisata yang menawarkan pesona alam, budaya yang kaya, dan keramahan penduduknya. Meskipun negara ini relatif kecil, Gambia memiliki sejumlah tempat wisata yang menarik dan layak untuk di kunjungi. Berikut beberapa tempat wisata Gambia Afrika Barat yang wajib kamu kunjungi.
Kota James Island
Kota james Island atau Kunta Kinteh Island adalah sebuah pulau yang memiliki sejarah yang kaya. Pulau ini dikenal sebagai tempat pebahanan budak pada era perdagangan budak dan sekarang menjadi situs wsarisan dunia UNESCO. Pengunjung dapat mengunjungi bekas panjara dan museum untuk mempelajari lanjut tentang masa lalu yang kelam.
Kota Bajul
Kota banjul adalah ibu kota Gambia dan merupakan tempat yang menarik unutk di kunjungi. Pengunjung dapat menjelajahi Pasar Albert, yang merupakan pusat perdagangan dan kegiatan kultural, mengunjungi Museum Nasional Gambia untuk mempelajari sejarah dan budaya Gambia, atau menjelajahi pinggiran kota yang indah.
Museum Nasional Gambia
Museum Nasional Gambia yang terletak di jantung kota Banjul, merupakan tempat penyimpanan harta karun budaya yang menyimpan berbagai dokumen dan pameran penting emengenai sejarah Gambia. Diresmikan pada tahun 1970, museum ini mulai beroperasi setelah Undang-undang Monumen dan peninghalan tahun 1974. Misi utama museum ini adalah mengumpulkan dan melestarikan budaya material Gambia, dengan tujuan untuk mendidik penduduk lokal dan pengunjung asing tentang kekayaan sejarah negara tersebut.
Abuko Nature
Cagar Alam Abuko adalah salah satu tempat wisata dan tempat wisata paling terkenal di Gambia. Ini adalah cagar alam Kategori IV dengan sebutan wilayah pengeloaan habitat dan spesies, menurut IUCN. Cagar alam ini didirikan pada tahun 1968 dan memiliki luas 107 hektar. Pada tahun 1916, tempat tersebut mendapatkan perlindungan oleh pemerintahan karena Aliran Lamin. Dnegan demikian, arus menghasilkan lebih banyak satwa liar seperti monyet (vervet, colobus merah, dan spesies patas) dan mamalia lainnya. Pohon-pohon besar seperti Mahoni dan Iroko berlimpah di daerah ini. Ini adalah salah satu tempat untuk dikunjungi di Gambia.
Arch 22
gambia mengalami kudeta yang berakhir pada 22 Juli 1994. Peristiwa ini diperingati oleh sebuah lengkungan yang diracang oleh seorang arsitek terkenal di Senegal bernama Pierre Goudiaby. Dia juga bertanggung jawab untuk mendirikan Bandara Internasional Yundum di banjul, Gambia dan juga sebuah tengara di Senegal yang disebut Monumen Renaissance Afrika. Tenggara Nasional ini setinggi 35 meter dan merupakan salah satu bangunan tertinggi di negara ini. Seorang bisa naik monumen dengan menggunakan tangga atau lift.
Kunta Kinteh Island
Pulau Kunteh Kinteh pernah disebut sebagai Pulau James. Ini adalah sebuah pulau di Sungai Gambia yang memiliki makna sejarah yang mendalam tiadk hanya di Gambia tapi juga di seluruh Afrika Barat. Pulau ini pernah menjadi lokasi perdagangan budak di Afrika Barat. Saat ini, seluruh mengalami kerusakan parah akibat erosi. Meski begitu, UNESCO mengnggap perlu untuk melabelinya sebagai Situs Warisan Dunia dengan kriterial iii dan vi. Ini ditulis sebagai Pulau Kunta Kinteh dan Situs terkait.
MacCrathy Island
Mereka juga menyebutkannya Pulau Lemain dan kadang-kadang menyebutnya sebagai Pulau Janjanbureh tapi satu dan sama. Hal ini juga Maccarthy Pulau Ganbia. Penjelajah Barat menemukan pulau itu pada abad ke-15 namun mereka berhenti menggunakannya sebagai pos perdagangan pada abad ke-19. Saat ini, wasatawan satwa liar mengunjungi tempat ini untuk alasan petualangan dan ini adalah tempat di mana penjara terbesar Gambia berada. Meskipun demikian, pulau ini merupakan tempat wisata yang sering dikunjungi karena berbagai alasan.