Dubai dikenal sebagai kota yang metropilitas dan mewah, dengan kota yang bergelimang harta. Tidak hanya mempunyai tempat-tempat yang indah dengan gedung-gedung pencakar langit. Dubai juga mempunyai kuliner yang wajib dicoba setiap pelancong ingin berlibur. Dubai lahir dari gurun pasir, karena letak geografisnya, orang-orang Dubai dekat dengan makanan yang terbuat dari karbo dan daging. Kuliner yang terlahir dari suku Dubai yang tinggal di gurun. Susu unta, daging rempah-rempah dan pencuci mulut yang manis menjadi makanan tradisional UEA menggunakan banyak daging, biji-bijian dan susu. Berikut makanan khas Dubai yang wajib dicoba.
Quzi
Quzi terkenal sebagai makanan khas Dubai yang sangat lezat. Quzi pada dasarnya adalah hidangan berupa daging domba atau kambing yang dipanggang perlahan dan utuh. Penyajiannya seringkali dalam bentuk kebab dengan dicampurkan sayuran dan hazelnut di atas nasi, kemudia ditaburi dengan salad dan yogurt. Hidangan ini disajikan dalam pernikahan maupun perjamuan lainnya. Quzi juga dianggap sebagai hidangan khas Uni Emirat Arab,
Shawarma
Shawarma bisa kamu dapatkan jajanan kaki lima, merupakan jajanan klasik yang terdiri dari roti pipih terbentuk kerucut dan diisi dengan daging. Roti dan daging itu dipanggang di atas alat panggangan dengan diisi sayuran, rempah-rempah, dan juga hummus. Kuliner ini mirio dengan sandwich. Shawarma merupakan makanan sejenis sandwich Timur Tengah yang wjib dicoba.
Mehalabiya
Mahalabiya adalah salah satu hidangan pencuci mulut. Bentuknya yang seperti dessert ini terbuat dari puding berbahan dasar susu, gula, dan tepung beras atau tepung jagung. Mahelabiya juga mempunyai berbagai cita rasa seperti air mawar, jeruk, kapulaga, hingga rasa vanilla. Diperpadukan dengan kacang pistachio untuk memberikan sensasi gurih di atas pudingnya.
Tabbouleh
Dubai marupakan makanan yang identik dengan berbagai menu yang berasal dari daging domba. Jika kamu pecinta daging, sebaiknya mengetahui makanan khas Dubai yang cocok untuk vegetaria yaitu tabbouleh. Makanan yang diyakini berasal dari Suriah ini terbuat dari potongan tomat, peterseli, bulgur, mint, dan daun bawang. Makanan ini dibumbui dengan minyak zaitun, perasan lemon, dan garam.
Al harees
Al Harees merupakan makanan khas Timur Tengah yang terbuat dari gandum dan potongan daging yang dimasak dan dibumbui garam atau aneka rempah. Biasanya banyak disajikan di bulan Ramadhan yang telah diwariskan secara turun menurun. Adonan bubur yang kental biasanya perlu pemanggangan selam berberapa jam lebih dahulu. Dihidangkan dengan taburan cacahan kacang yang dinikmati.
Balaleet
Balaleet merupakan hidangkan oleh orang Arab timur sebagai hidangan sarapan. Hidangan sarapan tradisional dan juga disajikan untuk tamu. Belaleet dicampurkan dengan beberapa kompunen asin dan manis. Balaleet terbuat dari beberapa bahan umum yang tesedia di pasaran. Balaleet terdiri dari dua bagian umum. Bihun dan telur ditambahakan air, minyak, kapula, air mawar, kunyit, gula, mentega dan garam.
Margogo
Margogo merupakan hidangan tradisonal di Arab Saudi. Hidangan ini berupa semur gurih yang dibuat dengan daging ayam dan domba, sayuran, dan rempah-rempah. Hidangan ini sering dimask di dalam panci besar, dan terkadang bahan-bahannya dilapisi dengan roti tipis atau potongan khubz roti Arab. Hidangan ini disajikan sebagai hidangan panas dan dapat dinikmati dengan roti Arab. Hidangan ini juga merupakan hidangan populer selama acara-acara khusus dan pertemuan. Menjadi hidangan mewakili tradisi kuliner jazirah Arab. Makanan Margogo dapat ditemukan diberbagai daerah. Dilengkapi dengan bahan-bahan dan memodifikasi rempah-rempah.